Watu payung jadi objek wisata pedesaan yang tidak boleh anda lewatkan dalam list tujuan wisata, ini akan sangat disukai oleh masyarakat perkotaan khususnya. Pasalnya anda bisa menikmati alam pedesaan, bisa sekaligus jadi nostalgia, mengingat anda mungkin dari satu desa kecil di Pulau Jawa. Objek wisata ini mendapatkan penanganan langsung dari pemerintah daerah, sehingga akses menuju desa Panggang sudah bisa untuk kendaraan pribadi atau pun bus wisata.
Keindahan apa saja yang disuguhkan watu payung di Gunung Kidul
Dikenal dengan nama lain Geoforest Turunan karena berada di perbukitan Kapur (Karst), bentuknya yang melebar seperti payung sehingga warga sekitar menyebutnya payung, untuk melihat pemandangan ini tersedia gardu pandang. Selain jadi tempat yang cocok untuk selfie dan instragramable, anda yang suka trekking dimanjakan dengan jalur setapak terjal dan menantang.
Sambil menyusuri nya juga akan anda temukan air terjun, ada pula goa jodoh dan juga Sungai Oya yang jadi tampilan utama dari gardu pandang tempat ini. Waktu paling bagus mengunjungi tempat ini di pagi, jika mau lebih spesial lagi datang sebelum subuh sehingga bisa menyaksikan sunrise, karena dikenal sangat bagus sekali. Lebih nyaman memang menggunakan kendaraan pribadi, mengingat belum banyak kendaraan umum yang menjangkau tempat ini, namun pastikan dahulu sepeda motor anda siap di tanjakan, lebih nyaman gunakan motor matik.
Datang ke sini gratis karena pengelolaan masih dilakukan warga sekitar, anda hanya perlu menyiapkan uang parkir, itu pun hanya dua ribu rupiah saja bahkan ini muncul di hari libur saja saat pengunjung datang dalam jumlah banyak